KAIZEN

MENGHIDUPKAN SEMANGAT KAIZEN

Salah satu kunci dari keberhasilan bangsa Jepang adalah tak lepas dari budaya Jepang, semangat Kaizen. Kaizen secara bahasa berarti: perbaikan yang berkesinambungan. Tidak jauh-jauh sebenarnya dengan salah satu hadits Rasulullah SAW. Beliau bersabda: “ Barang siapa yang hari ini lebih baik dari hari kemarin maka dia termasuk orang yang beruntung.barang siapa yang hari ini sama dengan hari  kemarin maka dia termasuk orang yang merugi. Dan barang siapa yang hari ini lebih buruk dari hari kemarin maka dia termasuk oorang yang celaka”. (Hadits Riwayat: Bukhary). Dari sini maka dapat ditarik kesimpulan bahwa semangat Kaizen adalah semangat Rasulullah, semangatnya orang islam. Semangat Kaizen lebih hidup lagi setelah dihembuskan ruh MENGHARGAI WAKTU. Jadi  jika anda membuat janji dengan orang Jepang pastikan jangan terlambat dan jangan coba-coba membuat janji baru di waktu yang sama dengan orang  lain setelah membuat janji dengan orang Jepang. Itu jika anda tidak ingin membuatnya marah. Orang Jepang dikenal seperti itu. Maka jika mereka membuat janji dengan orang lain mereka lebih baik menunggu daripada ditunggu. Biasanya mereka akan datang sebelum 10-2o menit. Bahkan jika tempat yang di tuju sangat jauh hingga 20km mereka bisa memperkirakan akan berangkat jam berapa, naik kendaraan apa, dan sampai di sana pukul berapa. Why?, 1 hal.karena Jepang tak mengenal istilah Traffic Jam atau macet!. Di Jepang  tidak terjadi kemacetan di mana-mana seperti negara tercinta kita ini. Karena kualitas disiplin mereka. Mereka bisa baca buku,tidur, bahkan makan sambil berdiri di atas kereta listrik (Den Sha). Mereka seperti itu karena mereka mempunyai masing-masing tujuan yang hendak dicapai. 

Home work kita sebagai seorang muslim adalah semoga kita tak hanya tepat wakktu dalam beribadah namun dalam segala rutinitas dan aktivitas seperti berangkat sekolah, bekerja, dan lain sebagainya.

Yuk!,sama-sama kita membudayakan semangat Kaizen dan pemAnfaatan  waktu sebaik mungkin.

Salam SEMANGAT! :)